Mengingat kasus konfirmasi positif covid 19 di kota Bogor hingga pagi ini sudah mencapai 12.076 kasus, maka upaya kegiatan vaksinasi massal ini cukup mendapat perhatian.  Pelaksanaan vaksinasi tahap satu khusus bagi tenaga kesehatan dan non kesehatan  yg di lakukan pada bulan Januari dan Februari  2021 sebanyak 9.062 orang, dari 9.150 orang (99%) dimana selanjutnya akan di lakukan vaksinasi massal covid-19 bagi Pelayanan Publik yang di lakukan di beberapa tempat di Kota Bogor, yaitu di gedung Puri Begawan, gedung SMPN 5, Aula Polresta kota Bogor, gedung Botani square dan klinik denkesyah 04.03.01.  Pelaksanaan vaksinasi masal ini di laksanakan selama 45 hari pada  bulan maret –April 2021.  Kegiatan vaksinasi masal hari ini dilaksanakan di gedung Puri Begawan, jalan raya Pajajaran no 5-7 Kelurahan Baranangsiang Kecamatan Bogor Timur Kota Bogor.  Tenaga yang terlibat meliputi tenaga medis dan non medis dari Dinas Kesehatan dan Puskesmas yang tersebar di Kota Bogor.

Vaksin yang di terima untuk kegiatan vaksinasi massal covid 19 tahap 2 adalah sebanyak  69.570 dosis untuk diberikan kepada 34.785 orang.  Target sasaran vaksinasi massal tahap 2 adalah ASN, DPRD, TNI, POLRI, Tokoh Agama, guru, dosen, pedagang pasar, pelaku pariwisata, supir angkot. Ojol, wartawan dan lansia sebanyak 61.180 orang. Namun khusus untuk lansia, saat ini masih di prioritaskan di ibukota provinsi, untuk kota Bogor belum.   Jumlah sasaran masih dinamis.

Kegiatan pelaksanaan vaksinasi massal ini  di awasi secara ketat oleh tim  Dinas Kesehatan Kota Bogor.  Di sediakan 4 meja di garis depan untuk pendaftaran, dengan pengaturan jarak kursi 1.5 meter.  Terdapat petugas yang selalu memantau jarak aman agar tidak terdapat kerumunan,  Untuk menghindari penumpukan publik, maka di upayakan mengatur jadwal kehadiran masing masing instansi.  Jadwal istirahat petugas di atur secara bergiliran untuk menghindari jeda yang terlalu lama.  Pengelolaan coldchain di awasi untuk menjaga mutu vaksin.

Pelaksanaan vaksinasi massal Covid 19 di kota Bogor di hari pertama pada  tanggal 01 Maret  2021 jam 21.00 WIB telah terdata sebagai berikut:

1. Instansi Pelayanan Publik yang mengikuti vaksinasi massal covid 19, terdiri dari 13 intansi, yaitu para staf Ahli, DPRD, TP PKK Kota, Kejaksanaan Negeri, Pengadilan Negeri,  Inspektorat Daerah, Sekretariat DPRD, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Badan Keuangan dan Asetb Daerah, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah
2. Jumlah sasaran yang diberikan vaksinasi sebanyak 1317 orang.
3. Sasaran yang melakukan administrasi data Pcare sebanyak 931 orang dan yang melalui data manual sebanyak 4 orang, dengan total jumlah 935 orang (70,99%)
4. Setelah di lakukan screening, maka yang dapat di berikan vaksinasi ini sebanyak 850 orang (90%) dan yang ditunda pemberian vaksin sebanyak 85 orang (10%).

Dengan ikut serta dalam vaksinasi covid 19 merupakan salah satu upaya untuk mengurangi  tarnsmisi/penularan Covid 19,menurunkan angka kesakitan dan kematian, mencapai kekebalan masyarakat (herd imunity) dan melindungi masyarakat dari Covid 19 agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi.

#vaksinamanmasyarakatsehat