Kualitas udara wilayah Jakarta Minggu (20/8/2023) pagi menjadi yang terburuk di dunia. Menurut lama pengukur kualitas udara IQAir, indeks kualitas udara di DKI Jakarta ada di angka 161. Konsentrasi itu 15 kali nilai panduan kualitas udara tahunan World Health Organization (WHO). Untuk konsentrasi polutan tertinggi dalam udara DKI Jakarta hari ini PM 2,5 dengan nilai konsentrasi 105 mikrogram per meter kubik. Maka kualitas udara di Jakarta tetap buruk meskipun sebagian besar masyarakat ibu kota tidak berangkat untuk bekerja pada hari Minggu kali ini. Kualitas udara Jakarta kali ini kian meningkat dibandingkan hari-hari sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari indeks kualitas udara di Jakarta yang berada di angka 141 dan 120.